Latest Tweets

Membangun prioritas hak-hak azasi manusia

Untuk mempromosikan dan mewujudkan agenda hak azasi manusia keputusan telah diambil untuk membangun organisasi dunia yang akan mencegah konflik dan membantu pembangunan dunia yang lebih baik. Organisasi baru ini adalah PBB yang telah ada sejak tahun 1945. Tujuan didirikannya PBB ada empat esensi:

  • Menjaga perdamaian dan keamanan
  • Mempromosikan pembangunan ekonomi
  • Mempromosikan perkembangan hukum internasional dan
  • Menjaga pengawasan hak-hak azasi manusia
Untuk mencapai tujuan-tujuan ini, anggota kepemerintahan PBB telah menyusun sejumlah tujuan yang besar dan komplek mencakup setiap efek ruang lingkup kehidupan manusia. Penekanan yang kuat dari PBB padahak azasi manusia, membuat hal ini berbeda dengan organisasi internasional pada masa lalu. Anggota PBB dari berbagai negara percaya bahwa perlindungan atas hak azasi manusia akan memberi kebebasan, keadilan dan perdamaian bagi semua orang di masa depan.

Apakah hak azasi manusia itu?

Setiap orang mempunyai kehormatan dan nilai. Salah satu jalan yang kita kenal secara dasar dan bernilai adalah berterima kasih dan menghargai terhadap hak azasi manusia Hak Azasi manusia berhubungan dengan persamaan hak dan keadilan. Dua hal terahir ini memberi kebebasan kepada kita untuk membuat pilihan hidup kita dan membangun potensi kita sebagai manusia. Mereka memberi kehidupan yang bebas dari ketakutan, kekerasan atau diskriminasi. Ada beberapa hak-hak dasar dimana orang dari seluruh dunia telah menyetujuinya, seperti hak untuk hidup, bebas dari penganiayaan dan keributan lainnya, perlakuan yang tidak manusiawi, hak untuk mendapat keadilan, bebas berbicara dan bebas beragama, hak kesehatan, pendidikan dan kehidupan sesuai standard. Hak azasi manusia sama untuk semua orang, dimanapun, laki-laki dan wanita, yang muda dan tua, yang kaya dan miskin, tempat dimana kita tinggal, apa yang kita pikir dan yang kita yakini. Hal inilah yang akan membuat hak azasi manusia secara universal. Hak azasi juga menjelaskan hal-hal yang bersifat hukum: maksudnya, beberapa hak azasi mungkin diletakkan diluar hukum. Jika saudara memiliki hak yang hakiki terhadap suatu masalah, saudara mungkin ditentang dalam pengadilan. Pada banyak situasi, hak azasi itu ada tetapi tidak dilindungi hukum. Hak azasi ini seringkali disebut tanggung jawab moral dan didasarkan pada hati nurani apakah itu adil atau sebaliknya.

Apakah ada perbedaan tipe-tipe hak-hak manusia?

Hak asasi manusia mencakup semua bidang kehidupan dan kegiatan manusia. Hakhak tersebut mencakup hak politik dan sipil, seperti kebebasan berbicara dan kebebasan dari siksaan. Hak-hak itu juga mencakup perekonomian, sosial dan budaya, seperti hak mendapatkan layanan kesehatan dan pendidikan. Sejumlah hak diterapkan pada tingkat individu, seperti hak pengadilan yang adil : hak-hak ini disebut hak individu. Sebagian lagi diterapkan pada kelompok orang, seperti wanita dan anak-anak: hak-hak ini disebut hak kolektif. Hak solidaritas menggambarkan kemunculan negara berkembang dan permintaan mereka untuk distribusi ulang kekuasaan dan kesejahteraan global. Hak-hak tersebut mencakup hak penentuan politik, sosial dan budaya seseorang dan hak untuk mendapatkan pengembangan ekonomi dan sosial. Salah satu karakteristik hak asasi manusia adalah bahwa hak tersebut bersifat “universal”. Ini berarti hak tersebut bisa diterapkan pada semua orang, tanpa mempedulikan status, ras, gender, kewarganegaraan atau pembedaan lainnya. karakter lainnya adalah bahwa hak-hak ini “tidak bisa dibagi”. Dengan kata lain, semua orang berhak mendapat semua hak—sipil dan politik (seperti hak untuk pengadilan yang adil) dan ekonomi, sosial dan budaya (seperti hak untuk mendapatkan pendidikan). Hak-hak ini tidak bisa diberikan sesuai peringkat atau diperdagangkan. Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia disepakati secara luas sebagai standar hidup semua orang di dunia. Deklarasi ini juga menjadi dasar peraturan perundangan hak asasi lain.

Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia digunakan oleh Dewan Umum PBB pada tahun 1948. Deklarasi ini merupakan dasar perlindungan dan pendorongan hak asasi manusia di seluruh dunia dan telah dipakai oleh semua negara. Banyak negara yang memasukkan persyaratan deklarasi ini ke dalam hukum atau undang-undang dasarnya. Deklarasi Universal ini menekankan bahwa hak asasi manusia diterapkan pada semua orang saat menyatakan bahwa : “Semua orang berhak mendapat semua hak dan kebebasan yang ditulis dalam Deklarasi ini, tanpa pembedaan apapun, seperti ras, warna kulit, jenis kelamin, bahasa, agama, asal sosial dan politik, status kepemilikan, status kelahiran atau status lainnya.” Deklarasi Universal ini merupakan pernyataan yang kuat dan mengesankan, serta menetapkan standar yang menjadi kerangka bagi pendukung hak asasi manusia untuk menghukum pelanggar hak asasi. Jika disimpulkan, Deklarasi ini adalah ‘...sebuah standar umum pencapaian bagi semua orang dan semua bangsa...’ Hak yang diatur dalam Deklarasi Universal mencakup bukan hanya hak politik dan sipil, yang melindungi individu dari pelecehan kewenangan, tapi juga hak ekonomi, sosial dan budaya, yang menjadi dasar standar hidup yang sesuai untuk memastikan martabat manusia.

Hak yang dinyatakan dalam Deklarasi ini mencakup :

  • Hak hidup, kebebasan dan keamanan pribadi
  • Hak untuk terbebas dari siksaan dan perilaku merendahkan
  • Hak untuk sama dalam pandangan hukum
  • Hak untuk mendapatkan pengadilan yang adil
  • Hak untuk mendapatkan privacy (keleluasaan pribadi)
  • Kebebasan berkeyakinan dan beragama
  • Kebebasan berpendapat
  • Kebebasan untuk berkumpul dan berserikat dengan damai
  • Hak untuk berpartisipasi dalam kepemerintahan
  • Hak untuk mendapatkan keamanan sosial
  • Hak untuk bekerja
  • Hak untuk mendapatkan standar hidup yang cukup
  • Hak untuk mendapat pendidikan

Diantara hak tersebut ada hak yang paling di prioritaskan dalam setiap individu. Tulis di kolom komentar, mana hak yang paling di prioritaskan.

Posting Komentar

0 Komentar