Setelah anda mengetahui tanda - tanda bahaya di laboratorium. Maka selanjutnya, anda harus tahu pula jenis pelindung diri selama berada di dalam atau sedang bekerja di ruang laboratorium. Alat pelidung diri ini sangat berguna untuk menghindari resiko dari kecelakaan yang dapat terjadi. Dengan adanya alat pelindung diri maka kita dapat mengurangi bahaya yang dapat ditimbulkan akibat kelalaian bekerja bahkan bisa menghindari kecelakaan yang akan terjadi.
Berikut beberapa jenis alat – alat pelindung diri :
1. Jas Laboratorium
Jas laboratorium (lab coat) berperan melindungi tubuh dari percikan bahan kimia Jenisnya ada dua yakni jas lab sekali gunakan dan jas lab berulang kali gunakan. Jas lab sekali gunakan biasanya dipakai diaboratorium biologi dan hewan, sementara jas lab berkali – kali pakai digunakan dilaboratorium kimia.
Jas Lab Kimia Bisa Berbentuk Flame-resistant jas lab, jas lab yang dilapisi material tahan api. Jas lab tipe ini pas dipakai buat mereka yang bekerja dengan perlengkapan atau bahan yang keluarkan panas, misalnya peleburan sampel tanah, pembakaran memakai tanur bersuhu tinggi, dan reaksi kimia yang keluarkan panas.
100% cotton lab coat, yaitu jas lab yang umumnya dipakai dilaboratorium kimia umum (umpamanya lab kimia pendidikan). Jas lab ini diprediksikan mempunyai usia guna sekitar satu sampai dua tahun. setelah melalui waktu gunakan tersebut, jas ini rawan rusak karena dampak bahan kimia asam.
Synthetic/cotton blends, jas lab ini bisa trbuat dari 100% polyester atau kombinasi polyester/cotton. Seperti cotton lab coat, jas lab ini dipakai dilaboratorium kimia umum.
2. Kacamata Keselamatan
Percikan larutan kimia dapat membahayakan bagi mata orang yang bekerja di laboratorium. Oleh karenanya, Anda harus memakai kacamata special yang tahan pada potensi bahaya kimia dan panas. Kacamata itu terdiri dari dua tipe yakni clear safety glasses dan clear safety goggles.
Clear safety glasses adalah kaca mata keselamtan umum yang dipakai untuk melindungi mata dari percikan larutan kimia atau kimia beresiko.
Safety goggles peralatan pelindung mata ini terbagi dalam tiga tipe, yaitu Direct vented goggles ; Biasanya dipakai untuk melindungi mata dari percikan atau uap bahan kimia, Indirect vented goggles ; Pas dipakai untuk melindungi mata dari cahaya sinar dan debu, tetapi tidak pas untuk melindungi mata dari percikan bahan kimia, Non vented goggles; Baik dipakai untuk melindungi mata dari debu, uap, dan percikan bahan kimia. Selain itu kaca mata ini dapat juga dipakai untuk melindungi mata dari gas.
3. Sepatu Keselamatan
Sandal atau sepatu dilarang dipakai saat anda bekerja dilaboratorium. Kenapa? Karena keduanya tidak bisa melindungi kaki Anda saat larutan atau bahan kimia yan tumpah. Sepatu biasa, biasanya sudah cukup untuk dipakai menjadi pelindung. Tetapi, di laboratorium perusahaan besar sepatu yang dipakai yaitu sepatu keselamatan yang tahan api dan tekanan tertentu.
Diluar itu, kadang – kadang disiapkan juga plastic alas sepatu untuk melindungi kebersihan laboratorium jika sepatu itu dipakai untuk keluar dari laboratorium.
4. Pelindung Muka
Seperti namanya, pelindung muka (face shield) dipakai untuk melindungi muka Anda dari panas, api, dan percikan material panas. Alat ini biasa dipakai saat ambil alat laboratorium yang dipanaskan ditanur suhu tinggi, melebur sampel tanah dialat peleburan skala lab, dan ambil perlengkapan yang dipanaskan dengan autoclave.
5. Masker Gas
Bahan kimia atau reaksi kimia yang dibuat bisa keluarkan gas beresiko. Oleh karenanya, masker gas begitu pas dipakai oleh Anda hingga gas beresiko itu tidak terhirup. Dilihat dari macamnya, masker gas bisa berbentuk masker gas biasa yang terbuat dari kaindan masker gas special yang diperlengkapi material penghisap gas. Masker gas biasa biasanya dipakai untuk kepentingan umum.
Disamping itu masker gas special dipakai saat memakai larutan atau bahan kimia yang mempunyai gas beresiko, umpamanya bahan klorida, asam sulfat, dan asam sulfide.
6. Kaos Tangan
Kaos tangan (glove) melindungi tangan Anda dari ceceran larutan kimia yang bisa buat kulit Anda gatal atau melepuh. Beberapa macam kaos tangan yang dipakai dilab kebanyakan terbuat dari karet alami, nitril, dan neoprene.
Berkaitan dengan kaos tangan yang terbuat dari karet alam, ada yang dilengkapi dengan serbuk special dan tanpa serbuk. Serbuk itu biasanya terbuat dari tepung kanji dan berperan untuk melumasi kaos tangan supaya gampang dipakai.
7. Pelindung Telinga
Alat pelindung ini lazim dipakai untuk melindungi telinga dari bising yang dikeluarkan peralatan seperti, Umpanya autoclave, penghalus sampel tanah, sonikator, dan pencuci alat gelas memakai ultrasonic.
8. Alat Pemadam Api Ringan (APAR)
Alat pemadam api ringan (APAR) merupakan perlindungan pertama dalam menangani kebakaran.
Air (water), warna tabung merah padat
Busa (foam), warna tabung merah dengan serbuk biru
Bahan kimia kering (dry chemical), warna tabung merah dengan serbuk putih
Karbondioksida cair (carbon dioxide), warna tabung merah dengan serbuk hitam
Cairan dalam uap (vapourising liquid), warna tabung merah dengan serbuk kuning
Halon, warna tabung kuning padat
Bahan kimia basah (wer chemical), warna tabung merah dengan serbuk coklat.
Pengaman siraman (safety shower) merupakan perangkat keselamatan kerja di laboratorium yang berfungsi untuk alat keselamatan ini selalu terpasang di dinding dan bersifat permanen. Peralatan safety shower ini digunakan sebagai pertolongan darurat apabila ada orang yang bajunya terbakar.
10. Pencuci Mata
Pencuci mata digunakan untuk mencuci mata atau muka jika terkena bahan kimia. Pencucian mata harusbdilakukan segera setelah muka atau mata terkena percikan cairan bahan kimia.
Air dari pencuci mata dialirkan selama mungkin untu menghilangkan sisa – sisa cairan bahan kimia yang menempel. Alat keselamatan kerja ini harus diperiksa secara berkala tentang kelayakan fungsinya.
Demikian Semoga Bermanfaat, Terimakasih..!!!
0 Komentar